16.37
dienblog
Perubahan ekstrim cuaca yang terjadi saat ini ternyata menimbulkan wabah penyakit alergi baru terhadap situasi cuaca ekstrim tadi. Rodale News (16 Maret 2012) mencatat ada 10 jenis obat alami yang patut anda persiapkan di rumah untuk menangkal bahaya alergi tersebut.
1. Brokoli
Menurut hasil penelitian, dengan konsumsi satu cangkir brokoli mentah kemasan 80 mg itu sama khasiatnya dengan konsumsi 500 mg vitamin C untuk menangkal Gejala alergi dan penyakit sinus.
2. Jeruk
Disarankan dari konsumsi makanan dan minuman kita setiap harinya, kita mampu menyerap 500 mg vitamin C. Jeruk adalah pemasok vitamin C terbesar. Vitamin C yang terdapat dalam sebuah jeruk dengan ukuran besar memiliki kadar 100 mg vitamin C.
3. Kangkung
Jangan hanya mengagumi kangkung sebagai hiasan makanan saja. Karena ternyata manfaatnya hampir sama dengan brokoli. Di dalam kangkung ada terdapat zat karotenoid, pigmen yang mampu untuk mengusir alergi.
4. Collard Hijau
Jika anda terserang hay fever (alergi terhadap serbuk bunga), gunakan collard hijau ini dalam makanan anda. Zat Karotenoid yang ada dalam makanan ini mampu memudahkan masalah alergi terhadap serbuk bunga tadi.
5. Jelatang
Jelatang dikenal sebagai obat penangkal peradangan pada saat terjadinya alergi dalam tubuh. Zat histamin yang terdapat pada jelatang segar mampu mentolerir reaksi kimia yang terjadi pada saat kita mengalami alergi. Namun jika kita sulit memperoleh jelatang yang segar, kita juga boleh menggunakan jelatang yang telah dikemas dalam kapsul. Makanlah tiga kali dalam sehari. Pengunaan jelatang dalam waktu yang lama tidak dianjurkan karena akan mengurangi produksi kalium dalam tubuh kita.
6. Butterbur
Daun dan akar semak butterbur mengandung senyawa yang disebut petasines yang dapa memblokier beberapa reaksi pemicu alergi. Menurut para ahli penggunaan butterbur tidak bisa pada semua lapisan usia, disamping akarnya juga mengandung zat alkaloid prrrolizide tingkat tinggi yang mampu merusak hati.
Peneliti Swiss dan Jerman menyimpulkan bahwa tanaman ini hanya seefektif cetirizineantihistamin resep (zyrtec). Dalam dua minggu pengobatan tanaman ini mampu meringankan alergi bersin, gatal, pilek dan hidung tersumbat.
7. Elderberry
Elderberry telah sering dipuji karena khasiatnya yang mampu mengurangi alergi alami. Zat Flavonoid di dalamnya mampu mengurangi peradangan akibat alergi.
8. Bawang Merah dan Bawang Putih
Zat quercetin hampir sama fungsinya seperti antihistamin pada kedua tanaman ini sangat membantu proses penyembuhan alergi.
9. Seledri
Michael Castleman dalam tulisannya 'The New Healing Herbs' (Rodale, 2009) mengatakan seledri mampu menghambat sekresi alergi-merangsang histamin dalam tubuh kita. Seledri dikatakan juga merupakan diuretik, sehingga untuk konsumsi dalam jumlah besar ada baiknya lebih dulu dikonsultasikan ke dokter pribadi anda.
10. Sup Anti-Alergi
Tidak ada sehandal semangkuk sup hangat untuk meredakan gejala alergi yang anda hadapi. Karena dalam pembuatannya, telah dicampurkan bahan-bahan menangkal alergi seperti seledri, bawang merah, bawang putih, jelatang dan bahan lainnya sesuai dengan selera kita masing-masing.
1. Brokoli
Menurut hasil penelitian, dengan konsumsi satu cangkir brokoli mentah kemasan 80 mg itu sama khasiatnya dengan konsumsi 500 mg vitamin C untuk menangkal Gejala alergi dan penyakit sinus.
2. Jeruk
Disarankan dari konsumsi makanan dan minuman kita setiap harinya, kita mampu menyerap 500 mg vitamin C. Jeruk adalah pemasok vitamin C terbesar. Vitamin C yang terdapat dalam sebuah jeruk dengan ukuran besar memiliki kadar 100 mg vitamin C.
3. Kangkung
Jangan hanya mengagumi kangkung sebagai hiasan makanan saja. Karena ternyata manfaatnya hampir sama dengan brokoli. Di dalam kangkung ada terdapat zat karotenoid, pigmen yang mampu untuk mengusir alergi.
4. Collard Hijau
Jika anda terserang hay fever (alergi terhadap serbuk bunga), gunakan collard hijau ini dalam makanan anda. Zat Karotenoid yang ada dalam makanan ini mampu memudahkan masalah alergi terhadap serbuk bunga tadi.
5. Jelatang
Jelatang dikenal sebagai obat penangkal peradangan pada saat terjadinya alergi dalam tubuh. Zat histamin yang terdapat pada jelatang segar mampu mentolerir reaksi kimia yang terjadi pada saat kita mengalami alergi. Namun jika kita sulit memperoleh jelatang yang segar, kita juga boleh menggunakan jelatang yang telah dikemas dalam kapsul. Makanlah tiga kali dalam sehari. Pengunaan jelatang dalam waktu yang lama tidak dianjurkan karena akan mengurangi produksi kalium dalam tubuh kita.
6. Butterbur
Daun dan akar semak butterbur mengandung senyawa yang disebut petasines yang dapa memblokier beberapa reaksi pemicu alergi. Menurut para ahli penggunaan butterbur tidak bisa pada semua lapisan usia, disamping akarnya juga mengandung zat alkaloid prrrolizide tingkat tinggi yang mampu merusak hati.
Peneliti Swiss dan Jerman menyimpulkan bahwa tanaman ini hanya seefektif cetirizineantihistamin resep (zyrtec). Dalam dua minggu pengobatan tanaman ini mampu meringankan alergi bersin, gatal, pilek dan hidung tersumbat.
7. Elderberry
Elderberry telah sering dipuji karena khasiatnya yang mampu mengurangi alergi alami. Zat Flavonoid di dalamnya mampu mengurangi peradangan akibat alergi.
8. Bawang Merah dan Bawang Putih
Zat quercetin hampir sama fungsinya seperti antihistamin pada kedua tanaman ini sangat membantu proses penyembuhan alergi.
9. Seledri
Michael Castleman dalam tulisannya 'The New Healing Herbs' (Rodale, 2009) mengatakan seledri mampu menghambat sekresi alergi-merangsang histamin dalam tubuh kita. Seledri dikatakan juga merupakan diuretik, sehingga untuk konsumsi dalam jumlah besar ada baiknya lebih dulu dikonsultasikan ke dokter pribadi anda.
10. Sup Anti-Alergi
Tidak ada sehandal semangkuk sup hangat untuk meredakan gejala alergi yang anda hadapi. Karena dalam pembuatannya, telah dicampurkan bahan-bahan menangkal alergi seperti seledri, bawang merah, bawang putih, jelatang dan bahan lainnya sesuai dengan selera kita masing-masing.
Posted in: Kesehatan
